Kata-Kata Bijak

Kita tidak tahu apakah Allah akan memberi rezeki yang banyak atau sedikit kepada kita

Kita juga tidak tahu kapan kita akan sukses

Satu-satunya hal yang bisa kita lakukan adalah berusaha untuk mendapatkannya

Senin, 16 Juni 2008

WALIKOTA PALEMBANG YANG BARU


-PALEMBANG KOTAKU -

Sebagai orang rantau, segala sesuatu yang berhubungan dengan kota ibu, kota kelahiran selalu harus diingat, salah satunya memonitori PILKADA kota Palembang kemaren.
Rakyat palembang , menentukan siapa pemimpin mereka untuk 5 tahun kedepan. pasangan yang maju dalam bursa calon walikota kemaran

Pasangan yang bertarung
Eddy Santana dan Romi Herton (Hero) , Sarimuda dan Iqbal Romzi (Mantap) , Yansuri dan Sunna (PAS) , dan Pasangan Asmawati dan Rizal (ASRI).
Dan akhirnya kota pelmbang memilih (HERO) sebagai pasanagn yang berhak memipin mereka 5 tahun kedepan.

Menurut saya kemenangan HERO ini memang sudah diprediksikan sejak awal, kenapa, sebagai orang Palembang, lahir dan besar disana dari 1971 sampai tahun 1995, jujur yach, baru kali ini Palembang punya pemimpin yang punya Visi yang Bagus, dan tegas...
Hmmmm kalo diingat-ingat , maaf dengan walikota yang dulu2, , Palembang identik dengan kota pasar, tumpah, dimana2 -mana sampah, diemperan pertokoan penuh dengan pedagang kaki lima... sumpek... di sepanjang sungai musi. KOTOR dan kumuh... malah kesannya seram... takut kalo mau kesana, banyak premannya.

TAPI semenjak bapak yang satu ini , sudah beberapa kali Palembang dapat ADIPURA, Pak wali menyulap pinggiran sungai MUSI menjadi tempat wisata yang representatif, Benteng KUTO BESAK disulap menjadi tempat pagelaran2 akbar, mukai dari AA GYM sampai para artis Ibu kota sempat manggung di samping benteng kuto besak yang bersisian dengan sungai musi

NAH, mau tahu palembang sekarang, nikmati galeri foto ini yach yang saya ambil dari MANG NAYEL AND OM ZAINAL




Jembatan Ampera siang, cantik dan Megah yach






Inai-....Inai, untuk penganten wanita.... gue dulu juga pake





Pelaminan Palembang.. wekekek ingat waktu jadi penganten dulu






Penjual Buah, DUKU nech...oh senangnya... durennnya mana, biasanya kalau ada duku sebentar lagi duren menyusul






MASJID AGUNG PALEMBANG yang sudah berumur ratusan tahun, sumpah seumur hidup, biar kata wong Palembang daku nggak pernah sholat disini, kejauhan dari rumahku...






Meseum Sultan Mahmud Badarudin yang ada di tepi Sungai MUSI






Kantor walikota palembang, yang merupakan Cagar Budaya peninggalan Belanda, dulunya menara Air, nah kalo yang ini pas di depan pempek SAGA kesenanganku...






Air mancur 2 disebutnya bunderan air mancur, mungkin karena bentuknnya bunder kali yach....








AIR MANCUR 1










Taman Bermain di bawah jembatan Ampera, wah bagus nich, aku belum pernah kesini, nanti kalau mudik lebaran, sempetin ajak anak2 mampir dach..





Pempek palembang, penjual pempek disana banyak banget, mulai dari yang dipikul, di gendong, sampai yang pake sepeda kayak gini, sola rasa, bukan berati yanh ini nggak enak lho, semua pempek yang dijual mulai dari resto sampai mamang2 ( abang2)enak lho... kalau di rumah nyokap, tinggal nunggu di depan teras, mau pempek, tekwan, martabak, tinggal manggil.... he he he... pantesan gendut semua..





Jembatan Ampera Di Waktu Malam, cakep yach... kayak golden missisipi, he he he...

I LOVE PALEMBANG........... EH NARSIS SEDIKIT BOLEH KHAN




1 komentar:

ellyta mengatakan...

wah kita kebalikan y..ku sekarang tinggal di palembang mudiknya ke sumedang, pernah tinggal di krawang kerja 5 thn..salam kenal ya bu...